Amsterdam Central Station Desember 2016, pertama kalinya tes IELTS. Waktu itu aku ambil test melalui IDP dan tempat tes-nya di UGM, Jogja. Rasanya ya deg-deg ser karena waktu itu nekat aja ambil test, siapa tau beruntung bisa mencapai band minimal yang disyaratkan untuk daftar di universitas luar negeri. Walaupun udah ambil kursus persiapan IELTS, rasanya masih aja kurang. Tapi ya nekat aja lah, walaupun bayar mahal. Itung-itung bayar pengalaman. Menurut aku sih, waktu itu tempat tesnya kurang nyaman. Bangkunya kayak bangku kuliah yang mejanya kecil gitu lho. Belum lagi bangku yang aku dapatkan agak goyang-goyang. Jadi sangatlah tidak nyaman. Nggak ada headphone , jadi dengerin via sound system di ruang kelas. Ya cukup jelas sih suaranya. Speaking section -nya dapat penguji dari Australia, perempuan sudah cukup berumur. Sangat tidak ramah. No senyum. Serius! Dari hasil nekat aku dapet band 6 overall. Setelah melalang buana, akhirnya memberanikan lagi daftar test. Kali ini di BELANDA. H...
Test IELTS boleh dibilang cukup mahal dibandingkan dengan test kemampuan Bahasa Inggris lainnya. Selain itu, saat ini banyak institusi yang lebih banyak mensyaratkan test IELTS dari pada TOEFL. Terutama institusi yang ada di Eropa dan Australia mereka meminta hasil test IELTS. Kalau mau daftar WHV (Work and Holiday) Australia yang dibutuhkan juga IELTS. Nah, kalau kita mau test IELTS dan hasilnya nggak memenuhi syarat kan kita merasa sayang dengan uang 3 juta bahkan lebih yang kita keluarkan untuk test IELTS. Mau ngulang test lagi juga pikir-pikir kan karena biayanya yang bisa aku bilang cukup mahal. Buat kalian yang di Jogja kalau kalian mau tau gambaran test IELTS atau mau tau kira-kira kalian bisa mencapai skor berapa, kalian bisa ikut simulasi test IELTS. Ada tiga tempat simulasi test IELTS di Jogja yang bisa kalian pertimbangkan. REAL ENGLISH - IONS Education Biaya simulasi test IELTS : Rp 250.000,- Jadwal : Setiap hari Alamat :Jl. C. Simanjuntak No. 50 Terban...